Subsidi BBM itu “omong kosong” -kwik kian gie

emang dengerin orang -orang pinter debat dan beradu argumen itu selalu merupakan hal yang menarik.Apalagi kalo isu yang dibahas itu isu yang panas.kali ini masalah BBM.Seperti diketahui bahwa harga minyak dinegara kita ini didiskon sama pemerintah supaya rakyatnya yang miskin bisa membeli minyak.Diskon ini sering disebut sebagai subsidi.Subsidi diebrikan karena hrga minyak mentah itu mahal dan kalo di jual langsung dengan harga itu maka rakyat kecil gak kuat beli (ini tentu kita semua paham).

Yang mengejutkan adalah pernyataan yang dikelurakan oleh manta menko perekonomian zamanya bu mega wati Kwik kian gie.Menurut beliau subsidi BBM itu cuma omong kosong.Lah kok bisa:

Tiap kali pemerintah mngemukakan isu kenaikan BBM itu pasti berkaitan dengan harga minyak dunia.Karena harga minyak dunia naik maka besarnya subsidi yang harus dikeluarkan pemerintah akan bertambah besar.Supaya duit negara gak jebol maka kalau harga minyak dunia terlalu tinggi maka harga minyak di dalam negeri juga harus di naikan.

masalahnya adalah Mengapa harga minyak kita harus mengikuti harga minyak dunia dalam hal ini newyork ?

Padahal Indonesia memilki sumber minyak bumi sendiri.Seharusnya jika demikian maka harga minyak dalam negeri seharusnya ya didasarkan pada modal produksi minyak saja.Sepanjang modal untuk produksi minyak itu terpenuhi maka minyak sudah bisa dijual.kata kwik kian gie subsidi itu berarti bukan mendiskon tapi mengganti kehilangan kesempatan mendapatkan harga dunia. maksudnya jika minyak kita dijual ke new york maka seharusnya harganya harga dunia (lebih mahal) tapi karena ini dijualnya didalam negeri ya harganya gak dapet se gede kalo dijual di newyork.Makanya subsidi itu dikeluarkan untuk meganti selisih harga ini.aneh gak seh???

jadi kalo ceritanya begini maka yang disebut subsidi itu tidak harus dikeluarkan,terutama jika minyaknya punya sendiri.lah kan minyak sendiri jadi yang terserah kan harga jualnya,gak harus mengikuti harga minyak dunia.Ngapain harus dijual mahal lah wong yang beli ya rakyat kita sendiri.tidak perlu mengikuti harga minyak dunia.

  • Mengapa Pemerintah mempunyai pikiran bahwa subsidi sama dengan pengeluaran uang tunai? Mengapa DPR menyetujuinya? Itulah yang menjadi pertanyaan terbesar buat saya yang sudah saya kemukakan selama 10 tahun dalam bentuk puluhan tulisan di berbagai media massa. Dibantah tidak, digubris tidak.(kwik kian gie)

Memang masalah BBM lebih rumit dari yang dikemukakan diatas, tapi skema dasarnya ya begitu.pak kwik sendiri tentu sudah punya data kuat untuk berdalil demikian.Meski subsidi itu omong kosong bukan berarti juga opsi menaikan harga BBm itu dapat terhapus.Karena faktor lainya masih banyak lagi(kwk kian gie).


Tinggalkan komentar